Saturday, August 20, 2011

Mertua Meniduri Menantu?


LAMPUNG (Pos Kota) – Lama hidup menduda membuat Suardi ,49, warga Kampung Poncowati, Terbanggi Besar, Lampung Tengah, yang serumah dengan anak dan menantunya membuatnya gelap mata . Suardi tega meniduri menantunya, ST ,27, .Ironisnya akhirnya perbuatan itu terbongkar saat aksi asusila itu dipergoki anak kandungnya ,RM ,29, hingga berujung ke kantor polisi, pada Sabtu (13/8).
Perbuatan bejat Suardi dilakukan dua kali. Aksi mesum pertama dilakukan pada, Minggu (31/7) silam di semak-semak usai berziarah di kuburan istrinya dekat pemakaman lalu aksi keduanya Sabtu (13/8) di rumah Suardi saat anaknya bekerja di ladang.
Pada saat aksi asusila terjadi yang kedua kalinya, tiba-tiba saja RM balik ke rumah karena firasatnya tidak enak . Alangkah kagetnya saat masuk ke kamar ditemuinya bapak kandung dan istrinya sedang berhubungan badan. Langsung saja RM berteriak sehingga warga datang menenangkan RM dan membawa mertua dan menantu ini ke kantor polisi.
“Saya menyetubuhi mantu saya di semak-semak dekat pemakaman habis ziarah ke kuburan istri saya,”aku Suardi.
Sedangkan aksi mesum kedua terjadi Sabtu (13/8) sekitar jam 09.00 WIB, saat kondisi sepi karena anaknya berangkat ke ladang pukul 07.30 WIB.”Mantu saya baru selesai mandi, langsung saya ajak untuk bersetubuh kedua kalinya dan dia menurut saja jadi tidak ada unsur paksaan,”kata Suardi di kantor polisi.
Menurut pelaku, perbuatan mesum dengan anak mantunya itu dilakukan atas dasar suka sama suka. Tanpa ada paksaan. Selain itu, tukas Suardi, karena dirinya kerap membantu korban saat sakit perut sehingga lama kelamaan nafsu syahwatnya sudah tidak bisa lagi terbendung.
Humas Polsek Terbanggi Besar, Aipda. Subardi menjelaskan, pelaku ditangkap setelah mendapat laporan dari suaminya. “Kalau dari pengakuan ST, tidak jauh berbeda dari keterangan mertuanya. Mereka melakukan tanpa ada paksaan atas dasar suka sama suka. Sementara dari keterangan suami korban, mereka memang menetap di rumah orangtuanya karena kasihan jika ditinggal sendirian. Kita masih kembangkan penyidikan untuk 
menyelesaikan kasus perzinahan ini,” kata Subardi. (Koesma/b)

No comments:

Post a Comment