Lanud Pekanbaru sebagai bagian dari komponen kekuatan TNI Angkatan Udara di tuntut mempunyai kemampuan dalam menyiapkan unsur-unsur di jajarannya, sehingga setiap saat siap untuk melaksanakan tugas Operasi Udara. Berkaitan dengan hal tersebut, diperlukan adanya Latihan yang bertingkat dan berlanjut sebagai upaya mengoptimalkan kemampuan TNI Angkatan Udara.
Pada hari Senin (27/6) Lanud Pekanbaru melaksanakan Latihan Bido Gesit 2011, latihan di buka secara resmi oleh Komandan Lanud Pekanbaru yang diwakili oleh Kepala Dinas Operasi selaku Dirlat, Letkol Pnb Azhar Aditama yang bertempat di Apron Base Ops Lanud Pekanbaru dengan Sandi “Bido Gesit 2011”. Bertindak Sebagai Komandan Upacara Kapten Lek Yudi Amrizal. Direncanakan latihan ini di gelar selama 3 hari mulai tanggal 27 s/d 30 Juni mendatang.
Dalam sambutannya, Komandan Lanud Pekanbaru Kolonel Pnb Bowo Budiarto, S.E. yang di bacakan oleh Kepala Dinas Operasi menyampaikan bahwa latihan Bido Gesit merupakan latihan dalam menguji satuan-satuan dijajaran Lanud Pekanbaru melaksanakan operasi udara maupun dukungan operasi udara berupa operasi pengintaian udara taktis, operasi bantuan tembakan udara, operasi pertahanan udara dan kemampuan operasi dukungan udara berupa sar tempur, dukungan operasi penerbangan serta penanggulangan pesawat dalam keadaan darurat dan penanggulangan kebakaran. ”Kita sudah berhasil meningkatkan kesiapan satuan, dan kini saatnya untuk menguji apakah kesiapan yang tinggi itu juga mencerminkan kemampuan yang mumpuni“, demikian disampaikan Danlanud.
Latihan Bido Gesit ini juga melibatkan kekuatan yang meliputi personel, alutsista serta fasilitas dan sarana pendukung. Pelibatan kekuatan tersebut tidak akan menghasilkan bila tidak diimbangi dengan kesungguhan seluruh peserta latihan untuk mengerjakan tugas masing-masing. Hal ini terkait dengan tujuan latihan Bido Gesit yakni meningkatkan profesionalisme personel Lanud Pekanbaru sebagai bekal dalam melaksanakan tugas yang dibebankan kepada Lanud Pekanbaru baik dimasa sekarang maupun dimasa yang akan datang.
No comments:
Post a Comment